Kingdom :
Animalia
Filum :
Arthropoda
Kelas :
Insecta
Ordo :
Orthoptera
Famili :
Grylludae
Genus :
Gryllus
Spesies :
Gryllus assimilis
Jangkrik atau nama latinnya Gryllus asimilis memiliki tubuh yang
rata, antenna panjang, dan mempunyai sayap ganda yaitu sayap bagian luar dan
sayap bagian dalam. Sayap pada jangkrik digunakan untuk terbang. Selain sayap,
jangkrik juga mempunyai enam pasang kaki. Kaki bagian belakang ukurannya lebih
besar dan lebih kuat dibanding kaki yang lain. Kakinya digunakan untuk
melompat. Warna hewan ini ada yang cokelat dan hitam. Biasanya jangkrik jantan
akan mengeluarkan suaranya yang khas yaitu mengerik (suaranya “krik-krik”).
Suaranya itu digunakan untuk menarik jangkrik betina. Selain itu, jangkrik jantan juga menggosokkan
sayapnya.
Suara setiap jenis jangkrik berbeda-beda.
Suhu udara memengaruhi suara jangkrik. Semakin dingin maka suara jangkrik
semakin keras dan semakin panas maka suara jangkrik makin pelan. Oleh karena
itu, terkadang selepas hujan ketika udara terasa dingin maka di sekitar rumah
yang dekat dengan kebun maupun sawah akan terdengar suara jangkrik yang
semarak.
Banyak yang bilang Suara Jangkrik bernuansa
mistis. Ada penemuan
seperti itu tapi kita bahas dulu kenapa suara jangkrik tidak bisa direkam
dengan perekam Hanphone biasa. Pernahkah Anda denger suara jangkrik? Suara yang
sangat kencang sekali terdengar di telinga kita. dan pernahkah Anda mencoba
merekamnya? Coba dulu deh kalo tidak percaya. Ternyata
suara jangkrik bisa direkam dengan mode Video pada Handphone tertentu atau menggunakan perekam
berkualitas tinggi. Pertanyaannya, kenapa harus menggunakan perekam khusus
untuk merekamnya?
Asal Suara Jangkrik
Ternyata dari kedudua sayapnya itu. dan yang
bisa hal ini hanya jangkrik jantan. dengan membuka sayapnya, kemudian
menggesek-gesekan. Alur-alur pada permukaan sayap yang satu beradu dengan alur
sayap yang lain dari profil sayapnya atau duri-duri
yang di sayap satunya digesek-gesekan dengan duri-duri yang ada di sayap yang
lainnya. proses inilah yang menghasilkan suara
jangkrik yang unik memiliki keluaran frekuensi tertentu.
Jangkrik juga punya semacam alat pengeras
suara. Jika dalam bahasa elektonikanya disebut juga dengan “AmpliFire” Atau Speaker. Terangkai sempurna dibawah sayap, didekat
sambungan antara perut dan dada. dan juga ditungkai belakang. maka dari itu
jika semua tungkai (kaki) belakangnya tidak ada biasanya suara merdunya pun
juga tidak akan nyaring lagi.
Dan Kenapa tidak bisa direkam dengan perekam biasa?
Karena suara jangkrik berada pada frekuensi tertentu di udara. Seperti
gelombang radio. menghasilkan output suara yang bisa terdengar jelas oleh
telinga dan tidak bisa direkam dengan perekam biasa karena frekuensinya tidak
terdeteksi.
Sebenarnya dalam ruang udara terdapat banyak
sekali berbagai macam gelombang suara dari yang paling rendah hingga yang
paling tinggi. Contohnya antara lain suara jangkrik sawah yang tidak bisa masuk
jika direkam dengan pita kaset atau perekam biasa. Atau suara kelelawar yang
memiliki suara ultrasonik yang frekuensinya sangat tinggi sehingga tidak bisa
ditangkap dengan telinga manusia. Begitu pula suara ikan paus yang dapat
memancarkan gelombang suara sangat jauh namun sulit ditangkap telinga
manusia. Begitu juga gelombang suara yang dipancarkan antena
transmisi stasiun radio tidak akan bisa ditangkap oleh telinga manusia sebelum
dirubah dengan alat bernama radio transistor yang
berfungsi merubah gelombang suara menjadi berfrekuensi yang sepadan dengan daya
tangkap kuping manusia. Sebelum dirubah oleh alat elektronik radio
transistor, gelombang suara bagaikan suara eksistensi gaib.
Ternyata suara
jangkrik dapat dijadikan sebagai alat pengusir tikus juga loh....
Ternyata banyak hal-hal alami yang ada di sekitar kita
yang disediakan Allah azza wajalla bagi kita untuk kita manfaatkan dalam rangka
kenyamanan kita. Kali ini kita akan cetitakan lagi cara mudah mengusir tikus
rumah, dengan cara yang alami juga.
Teman-teman tentu sudah mengenal dengan baik jangkrik,
yang ketika malam menjelang dia mulai bernyanyi, kriik-kriik-kriik. Binatang
ini sejenis belalang yang banyak digunakan oleh penggemar burung atau kicau
mania sebagai pakan burung mereka. Disamping itu bagi para penggemar ikan hias,
jangkrik juga pakan favorit, misalnya untuk ikan hias sejenis arwana. Tak
ketinggalan juga jangkrik bermanfaat sebagai umpan ikan bagi penggemar mancing
mania. Banyak sekali ternyata manfaat jangkrik.
Tapi itu belum selesai. Ternyata jangkrik juga dapat
digunakan untuk mengusir tikus rumah. Ternyata sobat, suara jangkrik yang
frekuensinya tinggi tersebut membuat telinga tikus sakit. Ini merupakan
alternatif lainnya yang lebih alami ketimbang sobat menggunakan perangkap tikus
yang harus dipasang ditempat-tempat tertentu yang kalo lupa, justru jadi
senjata makan tuan, jempol kaki kita yang kejepit perangkap, atau jika
menggunakan racun tikus, justru akan membahayakan anak-anak kita. Apalagi tikus
merupakan binatang yang cerdik, yang dapat belajar dari situasi lingkungannya,
padahal tentu sangat menjengkelkan ketika kita asyik-asyik menonton televisi,
eh tikus nya melintas didepan kita dengan acuh tak acuh, atau makanan yang
digigit dibeberapa tempat, belum lagi bau kencingnya yang dapat membahayakan
kesehatan. Sebaiknya sobat mencoba cara berikut :
- Sobat siapkan wadah toples yang transparan atau jika sobat mau, beli kandang jangkrik kecil yang banyak dijual di pakan-pakan burung.
- Beli beberapa ekor jangkrik, kemudian masukkan kedalam kandang jangkrik yang sudah kita siapkan.
- Masukkan sobekan-sobekan kertas telor atau daun-daun pisang yang sudah kering.
- Jangan lupa diberi makan, jangkrik senang dengan sisa-sisa sayuran.
- Setelah itu letakkan kandang jangkrik tersebut ditempat-tempat yang banyak tikusnya.
Disamping alami dan
bersih, insyaAllah tikus akan kabur dan tak akan berani kembali lagi. Ya
tambahannya hanya rumah kita akan kerasa "alami" dan
"ndeso" karena terdengar bunyi jangkrik-jangkrik bernyanyi dimalam
hari. Tetapi insyaAllah kita akan terbebas dari hama tikus. Dan gak ada
salahnya juga jikalau sobat mengkombinasikan jangkrik agar bekerja sama dengan
kucing, jangkrik akan memaksa sitikus keluar dari tempat persembunyiannya dan
kucing akan menguber serta mengeksekusi tikus yang berusaha kabur. Selamat
mencoba... :) semoga bermanfaat.
Sumber referensi pengutipan :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar